RANCANG BANGUN ALAT PENDETEKSI KEBOCORAN GAS DAN API DENGAN MENGGUNAKAN SENSOR MQ2 DAN FLAME DETECTOR
 

A.    Latar Belakang

Keamanan adalah salah satu aspek penting dalam sebuah sistem ataupun lingkungan, baik lingkungan perumahan, perkantoran, kampus, tempat wisata pedesaan ataupun perkotaan, pusat perbelanjaan ataupun tempat-tempat lain terutama tempat-tempat yang rawan terjadi kebakaran. Kebakaran seringkali terjadi akibat kelalaian manusia yang disebabkan karena beberapa faktor seperti kebocoran tabung gas LPG (Liquid Petroleum Gas) berukuran kecil ataupun besar, akibat puntung rokok yang dibuang sembarangan, hubungan pendek arus listrik yang menimbulkan api dan merambat kebagian lainya. Kebakaran tentunya merugikan banyak pihak baik moril maupun materil, dan tidak sedikit juga menimbulkan kematian.

Kita dapat mengurangi terjadinya kebakaran tersebut, salah satunya dengan memberikan alat yang berfungsi untuk keamanan pada penggunaan tabung gas LPG karena sangat banyak digunakan oleh masyarakat untuk kebutuhan sehari-hari mengolah makanan dan minuman. LPG saat ini bukan merupakan barang mewah yang hanya dimiliki oleh kalangan atas tetapi sampai pelosok desa pun saat ini telah beralih menggunakan gas LPG. Tidak jarang kita menemukan tabung gas yang bocor akhirnya meledak karena kurang paham dalam penggunaannya.

Alat yang akan dirancang adalah sebuah alat yang efisien dan terjangkau untuk mencegah sebuah kerugian yang diakibatkan oleh kebakaran dengan cara mendeteksi kebocoran gas dan asap. Sistem pendeteksi adalah sebuah sistem keamanan terintegrasi secara otomatis. Memberikan informasi keadaan dari suatu peristiwa atau kondisi yang dapat diaplikasikan pada perumahan, perkantoran, kampus atau instansi yang membutuhkan. Sistempendeteksi ini dirancang dengan menggunakan sensor MQ2 dan Flame Detector berbasis ARDUINO UNO.

Sensor MQ-2 berfungsi untuk mendeteksi kebocoran gas. Gas tersebut diantaranya gas hitrogen, LPG, metana, karbon monoksida, alcohol, propana, sensor, MQ-2 hanya digunakan sebagai pendeteksi saja. Sensor api merupakan sensor temperature yang digunakan untuk mendeteksi suhu. Keuntungan menggunakan sensor api adalah mempunyai sensor temperatur yang linier kalibrasinya langsung, sehingga tidak diperlukan tegangan konstan yang besar dari keluaran skala celcius

B.    PERANCANGAN

Perancangan alat ini secara keseluruhan mencakup rancangan perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software). Rancangan perangkat keras berisi penjelasan perancangan komponen perangkat keras yang digunakan dalam sistem ini. Sedangkan perancangan perangkat lunak berisi perancangan program dalam sistem pendeteksi kebocoran gas dan api. Keterkaitan antar komponen dalam sistem ini ditunjukan pada gambar 3.1 berikut.

 

 


 

 

 

Perancangan perangkat keras pada sistem keamanan pendeteksi kebocoran gas dan api ini meliputi peracangan modul:

a.   Pendeteksi gas

b.   Pendeteksi api

c.   Sensor asap

d.   Gas MQ2

e.   Mikrokontroler ATMega8535

f.    Layar LCD

 

C.    Tujuan

Alat yang akan dirancang adalah sebuah alat yang efisien dan terjangkau untuk mencegah sebuah kerugian yang diakibatkan oleh kebakaran dengan cara mendeteksi kebocoran gas dan asap. Sistem pendeteksi adalah sebuah sistem keamanan terintegrasi secara otomatis. Memberikan informasi keadaan dari suatu peristiwa atau kondisi yang dapat diaplikasikan pada perumahan, perkantoran, kampus atau instansi yang membutuhkan. Sistem pendeteksi ini dirancang dengan menggunakan sensor MQ2 dan Flame Detector berbasis ARDUINO UNO.

Fungsi dari masing-masing sensor yang digunakan

Sensor MQ2 dengan Arduino adalah sensor yang digunakan untuk mendeteksi Alkohol, H2, LPG, CH4, CO, Asap dan Propane. Sensor ini memiliki fitur sebagai berikut :

a.     Sangat sensitive dengan jangkauan luas

b.     Sangat    sensitive    untuk    gas    LPG, Propane, dan gas Hidrogen

c.     Umurnya yang panjang dengan harga yang sangat murah

d.     Rangkaiannya sangat simple

Spesifikasi sensor MQ2 adalah sebagai berikut :

             a.  Catu Daya pemanas  : 5V AC/DC

            b.   Catu Daya rangkaian : 5V DC:

c.  Range Pengukuran : 200-5000ppm untuk LPG, Propane 300-5000ppm untuk Butane 5000 20000ppm untuk Methane 300-5000ppm untuk Hidrogen

        d. Luaran      :      Analog      (perubahan tegangan)

        e.  Dapat    mengukur   konsentrasi    gas mudah erbakar dari 300-10.000ppm

        f.  Dapat beroperasi pada suhu -200C 500C

             g. Arus kurang dari 150mA pada 5V

 

 

           Masalah yang diselesaikan dari alat tersebut

Denga adanya sistem Pendeteksi kebocoran gas ini    dapat mencegah terjadinya kebakaran  yang disebabkan oleh kebocoran gas.

 
Kesimpulan 

 

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah diberikan pada di atas, maka dapat diambil beberapa kesimpulan yaitu:

1.     Dengan adanya sistem pendeteksi kebocoran gas ini sensor MQ2 dapat mendeteksi adanya kebocoran gas dan lansung mengirim data ke layar LCD

2.     Dengan adanya flame detector ini maka api dapat terdeteksi dan langsung mengirim data ke LCD

3.     Apabila terjdi kebakaran, water pump langsung menyemprotkan air langsung kepada titik api, supaya api tidak merambat kebagian lainya

4.     Setelah semuanya sistem berjalan maka memudahkan kita untuk mengetahui adanya kebocoran gas dan api dengan menggunakan alat pendeteksi ini, bahkan dapat mengurangi tingkat kerugian bagi masyarakat karena bahaya kebakaran dapat dideteksi lebih dini.


 

 

 

Komentar

Postingan populer dari blog ini